Cara Berkomunikasi dengan Anak Yang Menginjak Baligh

*Notulensi Kajian Online Link ke 11 AIHQ Premium*
Jum'at, 09 Des 2016

📚Tema :
*"Cara Berkomunikasi dengan Anak Yang Menginjak Baligh"*
_Ustadzah Tribuwana Kusuma Wardani_


بسم الله الر حمن الر حيم
السلام عليكم ور حمة الله وبر كا ته

Ukhtifillah rahimakumullah..
Apakah sudah memiliki anak? Anak biologis atau anak ideologis (misalnya krn mjd guru)
Jika ya, tentu kita merasakan bahwa perkara mendidik anak menjadi pribadi yang berakhlak mulia bukanlah hal yang mudah seperti membalikkan telapak tangan. Mengapa? Hal ini karena dalam mendidik anak menjadi berakhlak mulia, diperlukan proses yang harus disertai dengan mencari pengetahuan dan cara yang tepat untuk mendidik anak sesuai dengan karakternya, khususnya anak remaja yang akan kita bahas dalam artikel ini.

Rentang Waktu Usia Remaja (Baligh)

Ukhtifillah rahimakumullah
Fase remaja dimulai sejak usia baligh. Laki-laki umumnya terjadi saat memasuki usia 13—22 tahun, sedangkan perempuan antara 12—21 tahun. Nah, fase remaja ini akan berakhir antara umur 18—20-an. Saat memasuki fase remaja ini, terjadi perubahan secara fisik dan psikolologis, khususnya perubahan hormon. Perubahan hormon ini menyebabkan perubahan mood. Kadang-kadang anak bersemangat terhadap sesuatu hal, tapi lain waktu ia tidak bersemangat dan menyukai hal lain. Selain itu, anak pun menjadi lebih sensitif dan mudah tersinggung.

Perubahan psikologis yang paling mencolok adalah rasa ingin tahu, berpikir dengan egosentris, dan melakukan tindakan dan sifat yang ditujukan pada perhatian orang lain. Di samping itu, masa remaja merupakan fase yang memiliki kapasitas untuk menggunakan pengetahuan yang dimiliki secara efisien. Remaja pun sudah tidak suka dianggap atau diperlakukan seperti masa kanak-kanak. Tidak jarang anak tidak setuju dan menentang aturan atau nasihat yang diberikan.

Sebagai orang tua yang memiliki anak remaja, tentu seringkali kita merasa was-was dengan pergaulan dan lingkungan di luar rumah. Terlebih lagi, zaman sekarang tidak sedikit remaja yang terjerumus pergaulan bebas, memakai narkoba, atau melakukan hal negatif lainnya. Lalu, bagaimana agar anak tidak melakukan semua hal itu? Bagaimana cara mendidiknya? Yuk, baca cara mendidik anak remaja berikut ini!

7 Cara Efektif Mendidik Anak Remaja yang Harus Dicoba!

1. Beri Pendidikan Agama

Dalam keluarga, pendidikan agama kali pertama mulai diterapkan. Oleh karena itu, mendidik anak dengan memberikan pengetahuan agama merupakan hal yang sangat penting, loh, Sahabat Abi Ummi. Dengan memberikan pendidikan agama, kita bukan hanya menjadikan anak pintar dan terampil, melainkan juga memiliki akhlak, sopan, jujur, serta memiliki rasa empati dan simpati.

2. Bina Hubungan Dekat dengan Anak

Adanya hubungan dekat akan membuat anak merasa senang dan betah tinggal di rumah. Jika mengalami suatu masalah atau kesulitan, anak akan meminta pendapat kepada kita sebagai orang tuanya. Ada banyak cara yang bisa membangun hubungan dekat antara orang tua dan anak remaja. Contohnya, kita sebagai orang tua secara aktif mendengarkan hal yang diceritakan oleh anak. Selainkan itu, kita juga harus menempatkan diri bukan hanya sebagai orang tua, tapi juga sebagai sahabat. Sesibuk apa pun, kita harus meluangkan waktu mengobrol dan diskusi bersama anak.

3. Berikan Kesempatan Bersosialisasi dengan Lingkungan

Kebutuhan anak remaja adalah memiliki kedekatan dengan orang lain, seperti teman sekolah, memiliki sahabat, dan hidup tetangga. Nah, agar anak tidak tergelincir dan melakukan penyimpangan, tentu saja diperlukan pengawasan yang ketat agar mereka tidak terbawa arus pergaulan dan pengaruh yang negatif. Bentuk pengawasan orang tua bisa dengan mengetahui siapa kawan-kawannya, apa kegiatannya, dan apa yang anak baca dan lihat. Pastikan anak berteman dengan teman dan lingkungan yang baik.

4. Berikan Kepercayaan dan Tanggung Jawab

Anak remaja akan lebih menghargai kepercayaan yang diberikan. Jadi, biarkan mereka memilih hobi atau kegiatan yang mereka sukai selagi kegiatan tersebut positif. Tapi, mendidik anak dengan memberikan kepercayaan harus diikuti dengan menanamkan tanggung jawab.

5. Larangan dan Perintah

Saat masih kanak-kanak, anak cenderung mengikuti yang orang tua arahkan. Namun, saat memasuki usia remaja, ada beberapa hal yang akan ia bantah, tidak lagi peduli apa yang kita perintahkan dan apa yang dilarang. Dalam menghadapi ini, kita harus hati-hati dan serius menghadapinya. Pastikan ketika hendak melarang atau memerintahkan sesuatu, pahami terlebih dahulu kondisi atau suasana hatinya. Jika ia tidak siap, ciptakanlah kondisi tertentu yang menumbuhkan kemampuan menerima dalam dirinya.

6. Hargai Minat dan Pemikiran

Anak remaja memiliki kapasitas untuk memperoleh dan menggunakan pengetahuan yang dimilikinya secara efisien. Hargailah hal yang menjadi minat atau hobi dan pemikirannya. Ajaklah ia untuk bercerita tentang hal yang menjadi minat dan pikirannya. Saat ia sedang memberikan pendapatnya, jangan memotong pembicaraan.

7. Berikan Contoh yang Baik

Anak-anak cenderung meniru cara komunikasi orang tua dalam keluarga. Orang tua menjadi suri teladan dalam menyampaikan sesuatu, menyelesaikan suatu masalah, dan hal lainnya. Contoh yang paling sederhana, yaitu orang tua akan kesulitan mendidik anak untuk tidak bicara dengan nada keras jika orang tuanya sendiri sering bicara dengan nada yang keras.

Demikianlah cara mendidik anak remaja agar mereka memiliki akhlak yang baik. Selain ketujuh poin yang disebutkan di atas, hal yang tidak kalah penting adalah memberikan kasih sayang yang tulus. Selamat mencoba dan mempraktikkan hal ini di rumah, ya, Ukhtifillah sholihah

#Sumber : Majalah Psikologi Pendidikan
〰〰〰〰➰➰〰〰〰〰

➡ *Uraian tanya jawab :*

*Kelas : Ummu Sulaim*

🙋🏻uma Tholi
Bagaimana menyikapi anak Mudah ngambek
Anak saya Usia 11 thn.
Syukron

▶ngambek nya kenapa? Apa krn ada perbedaan pendapat atau komunikasi yg tdk nyambung, coba bunda cari dulu penyebabnya

Budya 🙋🏻
Bagaimana cara yg baik untuk memberikan perintah pd anak pra remaja krn mereka cenderung utk membantah & punya keinginan utk menolak..
Syukron

▶perintah spt apa contohnya? Jika sblmnya sdh dikomunikasikan dg baik insy tdk akan menolak, mungkin blm paham perintah orang tua..dan anak2 pra remaja kecenderungannya akan lbh percaya teman drpd orangtua jika orangtuanya kurang komunikatif.
Kalo punya anak menjelang baligh tu orangtua hrs memposisikan dirinya sbg teman bukan sbg pimpinan.

*Kelas Umamah Binti A. Ash*

🙋 Neni
Bagaimana caranya/tips untuk memperbaiki cara komunikasi dgn anak yg baru baligh tadi. Baru sekarang2 ini sadar kalo suka bicara rada keras,gampang emosi dan anak akhirnya meniru😊😊😊

▶pertama2 minta maaf kpd anak atas tingkahlaku yg tlh lalu, jd orangtua tdk perlu gengsi mengakui kesalahan...
Kmd belajarlah bertutur kata dg baik dan bijaksana, caranya dg memperbanyak tilawah Qur'an dan memperbanyak ibadah sunnah, shg hati mjd lembut....ketika hati mjd lembut insyaAllah yg keluar dr mulut kita juga yg baik2

🙋 Eka 778

Assalamualaikum Ustadzah Tri.
Bagaimana menurut Ustadzah memperlakukan anak remaja yg jangankan pd orangtua, pd ALlah saja berani mengeluarkan kata2 tidak pantas. Kedua orangtuanya sdh berpisah. Sementara Ibunya berusaha mendekati dengan pemahaman dinul Islam. Sayang, ayahnya tdk demikian.

JazakiLlah khaiir

▶subhanallah...
Yg pertama hrs disalahkan adl orangtuanya, bgmn mendidik pengetahuan agama kpd anaknya dulu..
Sebaik2 pendidikan dan penanaman moral keagamaan adl ketika anak2 msh kecil...
InsyaAllah sekarang msh bisa dirubah, tp tdk bisa instan dan hrs sabar mengawal anak tsb hingga sadar dan paham dg agamanya..
Biasanya ada masalah dg anak2 yg broken home, kecuali jika keluarga besarnya bisa menggantikan peran ayah atau ibunya..
Dimana2 kalo orangtua bercerai, yg mjd korban adl anak2nya 😔

*Kelas Ummu Aiman*

1. 🙋furqon 2626 izin nanya ustadzah.
Sejak usia brp tahun ortu hrs melatih anak2 spy mandiri, spt: belajar tdk perlu disuruh, bisa bantu menyapu, cuci piring.

▶agar mereka mau membantu pekerjaan rumah tangga, orangtua bisa membuat pembagian tugas disesuaikan dg usianya. Kalo msh SD tugas ringan spt menyiram tanaman, merapikan kembali mainan, membawa piring kotor ke tempat cucian piring dan menyapu.
Jika memiliki bbrp anak, orangtua bisa membagi pekerjaan sesuai dg kemampuan anak.
Dengan memberikan tugas, anak merasa memiliki peran di keluarga dan belajar mengurus dirinya sendiri

2. Else 595
Ustadzah ..
1.Bagaimana cara memberi nasihat agar anak bisa memilih teman dalam bergaul. (Anak remaja)

▶umumnya anak senang mengikuti teman2nya. Itu sebabnya kita sbg orangtua hrs bisa dekat dg teman anak2 kita, sehingga jika ada yg kurang baik pd diri temannya kita bisa mendiskusikan dg anak, bgmn solusinya, tetap berteman atau mencari teman lain yg lbh baik akhlaknya

2. Apa sebenarnya yg menyebabkan anak berbohong. Padahal kita sepakat menanamkan kejujuran di keluarga ?

▶dibandingkan dg tindak kejahatan lain, berbohong sebenarnya berada pada level teratas. Oleh krn itu jika anak berbohong, orangtua perlu mencari solusinya krn dampaknya berat sekali.
Faktor pertama anak berbohong krn ada yg dicontoh,
Faktor kedua seringkali orangtua selalu ingin jawaban yg bagus2 dr anaknya, shg anak jd berbohong utk menyenangkan orangtua
Faktor ketiga kejujuran anak dibalas dg emosi, shg anak akan berpikir lbh baik bohong drpd jujur dimarahi..
Kalo sdh diketahui sebab dan solusinya, tetapi anak msh melakukan kebohongan, saat itulah waktunya membuat konsekuensi. Konsekuensi dibuat ant anak dan orangtua. Misalnya: jika dia bohong, selama seminggu tdk boleh jajan es krim dsb.

*Kelas al khansa :*

🙋🏻 Dian

Aku mau minta resep bagaimana mendidik anak remaja dengan kondisi kita nya wanita karir kan sehari nya jarang di rumah jadi ga tau perkembangan anak .
Makasih

▶banyak2 berdoa, biar Allah yang menjaga anak2 kita, berikan hp utk memantau aktifitasnya, bukan utk kemaksiatan, caritahu siapa teman2nya utk menjaga dr hal2 yg buruk, dan berhuznudzon kpd anak agar anak juga positive thinking

🙋🏻 Link

Adakah tips untuk memberikan pandangan orang tua terhadap anaknya dalam memilih sekolah jika ada kecenderungan anak memilih sekolah karena ingin tetap bisa dengan teman2nya?

▶dialog yg intensif dg anak, kalo perlu diikutkan tes bakat

*Kelas ikhwan*
---
Bagaimana cara menumbuhkan agar anak  mau berteman dg tmn dirumah..

(Pulang sekolah dah sore sekitar jam 16.00 kadang lebih)

▶ Biasanya sekolah fullday hr sabtu ahad libur, cobalah dihari sabtu ahad anak2 tdk main ke rmh teman sekolah, tp teman di kampung..
Tentunya pertama2 hrs didampingi orangtua dulu, krn biasanya mereka tdk mau bergaul bukannya tdk pengen tp krn tdk tahu caranya bergaul dg teman2 sekitar rumahnya...
Tugas orangtua adl memberikan contoh bgmn sebaiknya.

*Kelas hindun binti utbah*

1. Jeje 039

Apa baligh dan remaja itu sama mbak? Karena sy pernah membaca kalo dalam islam tidak ada yang namanya fase remaja. Tolong penjelasannya mbak.

▶ Tdk ada istilah remaja dlm islam, adanya anak2 dan baligh...tp krn td sy tdk srmpat ngetik materi dr referensi yg islami maka sy ambil dr referensi umum...
Sedikit cerita, murid sy perempuan kls 5 SD sdh haid tsnda dia sdh baligh, tp krn tingkah lakunya msh spt anak2 jd agak bingung orangtuanya, sdh baligh tp msh kanak2...
Peer terbesar kita para orangtua adl tdk menyiapkan proses ke-baligh-an anak2nya, shg banyak kasus spt yg dialami murid sy, sdh baligh tp msh lompat2, teriak2 dsb.

➡ *Closing statement :*

Sebagai orangtua
Kita dituntut utk belajar setiap saat, selalu ada ilmu baru utk mendidik anak2...ilmu yg islami dan sesuai tuntunan Rasulullah SAW yg seharusnya kita ikuti..
Jangan bosan utk belajar dan membaca, ttg apa saja terutama ttg perikehidupan para shahabat dan salafushsholih...
Jangan terlalu banyak menangis krn takut akan kehidupan dunia agar anak2 kita kuat.

Wallahu a'lam bishshowwab
Billahi taufiq wal hidayah
والسلام عليكم ور حمة الله وبر كا ته
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰

http://suarniamin.blogspot.co.id/


➖➖➖➰➰➰➰➖➖➖